Tips Mencari Karyawan Yang Tepat

Selalu kesulitan mencari karyawan?

Punya karyawan tapi gak pernah awet?

Karyawan baru kerja sehari, besoknya minta berhenti?

Dan segudang kesulitan lain terkait karyawan yang Anda miliki?

He he he.. Percaya atau tidak, banyak pebisnis pemula yang juga mengalami kesulitan yang serupa dengan yang Anda miliki. Mengenai seringnya seorang pebisnis ditinggal karyawan, sebagian sudah saya bahas di artikel “Ditinggal Karyawan.. Haruskah Mengeluh?“.

Guru saya pernah berkata, “Anda hanya akan mendapatkan karyawan yang memang PANTAS untuk Anda”. Maksud beliau dengan kalimat ini adalah bahwa segalanya kembali kepada diri kita, owner bisnis. Pantaskah kita mendapat karyawan yang baik jika kita sendiri tidak pernah berlaku baik kepada karyawan-karyawan kita sebelumnya? Pantaskah kita mendapat karyawan yang jujur jika kita masih sering berbohong kepada karyawan-karyawan kita? Coba Anda renungkan! 🙂

“Business is about the owner”, kata Guru saya. Kondisi bisnis, karyawan yang kita dapatkan, dan segala hal terkait bisnis adalah sungguh merupakan cerminan dari diri pemiliknya. Jadi sebelum melangkah lebih jauh mencari karyawan yang Anda idam-idamkan, yuk mulai dari sekarang Anda juga berbenah diri dulu agar PANTAS mendapat karyawan yang Anda butuhkan.

“I believe we’re responsible for everything that happens to us.” – Yanni

Nah, 2 tips utama yang bisa Anda gunakan untuk mencari karyawan yang tepat bagi bisnis Anda :

• Berdoa ~> selalu andalkan Tuhan untuk segala niat dan usaha yang kita lakukan, termasuk dalam mencari karyawan. Karena saya pribadi beberapa kali mengalami ketika sedang membutuhkan karyawan, bantuan seringkali datang tak terduga.
• Berusaha ~> ya iyalah mesti diusahakan sekuat tenaga Anda untuk mencari yang benar-benar tepat sesuai kebutuhan Anda. Kalau memang selalu merasa kesulitan mencari karyawan, bisa jadi usaha Anda kurang keras, atau Anda kurang percaya, atau kurang belajar. Di negara kita tercinta ini, masih banyak orang yang nganggur, artinya jika usaha Anda tepat, tentunya Anda tidak akan terlalu kesulitan mencari karyawan.

Sebelum melangkah lebih jauh, ada 4 KRITERIA UTAMA yang harus dipenuhi oleh karyawan yang Anda cari, yaitu :

• Attitude (sikap perilaku)
• Skill (kemampuan)
• Knowledge (pengetahuan)
• Integrity (integritas/kesesuaian kata dan tindakan)

Carilah karyawan yang memiliki sikap perilaku yang baik dan integritas yang baik juga. Kemampuan dan pengetahuan adalah aspek penunjang yang bisa dijadikan nilai plus. Jangan dibalik! Percuma kita punya karyawan yang punya kemampuan tinggi dan pengetahuan luas, tapi tingkah lakunya malah merugikan bisnis yang kita miliki.

Prinsipnya adalah LEBIH BAIK capek di awal, daripada capek terus karena terus berganti-ganti karyawan!

Lanjut… Setelah menemukan karyawan yang Anda cari, lalu bagaimana supaya  membuat karyawan tersebut betah bekerja di tempat Anda? Secara garis besar, ada 3 HAL yang bisa membuat karyawan Anda betah bekerja di perusahaan Anda, antara lain :

1. Karena perusahaan mampu memenuhi KEBUTUHAN EMOSIONAL karyawan. Bisa karena ownernya yang baik, karena banyak bonus yang diberikan oleh perusahaan, bisa karena kebanggaan terhadap owner atau perusahaan, atau bisa jadi karena urusan cinta pribadi dengan karyawan lain di perusahaan tersebut 🙂
2. Karena perusahaan mampu memenuhi KEBUTUHAN POKOK karyawan. Hal ini mencakup kebutuhan sandang, pangan, dan tempat tinggal karyawan. Bisa juga agak melebar seperti kebutuhan cicilan kendaraan, uang rokok, dll. Jika kebutuhan pokok ini tidak tercukupi, ada kecenderungan karyawan Anda akan pindah ke perusahaan lain.
3. Karena perusahaan mampu mencukupi KEBUTUHAN AKTUALISASI diri karyawan. Di sinilah pentingnya pembinaan, training, dan penempatan posisi pekerjaan yang tepat sesuai karakter masing-masing karyawan.

Nah, dari ketiga alasan karyawan bisa bertahan di perusahaan Anda, alasan yang paling kuat adalah KEBUTUHAN EMOSIONAL. Kurangnya pemenuhan kebutuhan emosional ini, akan sering karyawan Anda berpindah ke “lain hati”. 🙂

Tugas Anda sebagai pemilik bisnis adalah memastikan agar ketiga pemenuhan hal pokok tadi terpenuhi. Bagaimana caranya? Silakan Anda belajar dan berkreasi sendiri. 🙂