Strategi Penerapan Up Selling, Down Selling, dan Cross Selling Untuk Meningkatkan Omset Penjualan

upselling-downselling-crossseling

Strategi Penerapan Up Selling, Down Selling, dan Cross Selling Untuk Meningkatkan Omset Penjualan

Ujung tombak sebuah bisnis adalah penjualan. Semakin baik nilai penjualan sebuah bisnis, tentu semakin bisa lebih berkembang bisnis tersebut idealnya. Ada banyak cara untuk menciptakan dan meningkatkan terjadinya penjualan. Di artikel kali ini, khusus akan dibahas mengenai down selling, up selling, dan cross selling dalam upaya meningkatkan penjualan bisnis Anda.

Up Selling

Up selling adalah upaya menjual atau menawarkan barang dengan harga lebih mahal daripada barang yang mau dipesan oleh calon pembeli di awal transaksi.

Misalnya, Anda berjualan paket menu ayam geprek. Ketika ada calon pembeli mendatangi Anda dan hendak memesan paket menu ayam geprek tersebut, Anda bisa menawarkan kepada calon pembeli ini paket menu ayam geprek plus yang diberi tambahan topping keju mozzarella di atasnya. Harga menu ayam geprek plus keju mozzarella ini lebih mahal dibandingkan dengan menu ayam geprek standard yang dipesan di awal oleh calon pembeli Anda tadi.

Tujuan dari up selling adalah berusaha memperbesar rata-rata total pembelian per konsumen agar omset Anda meningkat.

Continue reading