Harus Kreatif Dalam Bisnis, Supaya Tidak Tenggelam Dalam Persaingan
Beberapa waktu lalu, saya pernah menulis artikel berjudul Tanpa Inovasi Bisnis, Bisnis Anda Mati! Elemen penting dalam proses inovasi adalah kreativitas. Anda harus kreatif dalam bisnis, supaya tidak tenggelam dalam persaingan. Kreativitas melahirkan inovasi yang berimbas pada keberlangsungan bisnis yang Anda kelola.
Namun, banyak orang, termasuk saya sendiri dulu, yang sering beralasan bahwa dirinya tidak cukup kreatif untuk melahirkan inovasi-inovasi yang dahsyat.
Benarkah demikian?
Kenyataannya tidak demikian. Kreativitas bukanlah anugrah yang diturunkan hanya kepada orang-orang tertentu saja. Kreativitas adalah milik semua orang. Hanya saja, tidak semua orang hidup dalam lingkungan yang mendukung tumbuhnya kreativitas itu.
Jika memang inovasi dalam bisnis itu harus, artinya Anda pun harus kreatif dalam bisnis. Lalu, bagaimana caranya agar Anda bisa senantiasa berada dalam kondisi kreatif ini?
Ini dia, beberapa tips agar Anda bisa senantiasa kreatif dalam bisnis Anda.
Buka Pikiran, Pelajari Hal Baru, dan Lihat Dengan Kacamata Berbeda
Jika Anda sudah lama menjalankan bisnis dengan target market yang spesifik atau dengan produk yang spesifik, seringkali pikiran Anda terkungkung di dunia yang spesifik tadi. Seringkali Anda abai dengan perubahan yang terjadi di dunia sekitar Anda yang bisa saja secara langsung ataupun tidak langsung akan berpengaruh dengan bisnis Anda di masa mendatang.
Ketidakmampuan untuk melihat perubahan yang seringkali cepat ini, bisa diatasi jika Anda mau senantiasa membuka pikiran Anda terhadap hal-hal baru, mempelajarinya, dan melihatnya dengan kacamata yang berbeda.
Dengan memiliki kebiasaan melihat hal-hal baru, membuka pikiran, dan mempelajari serta memahaminya dengan kacamata yang berbeda, Anda akan dibawa pada pemahaman-pemahaman baru yang bisa Anda gunakan untuk menjadikan bisnis Anda semakin relevan dengan perkembangan jaman saat ini.
Pergi Ke Tempat-Tempat Baru
Bagi Anda yang kurang suka jalan-jalan, saran saya, cobalah mulai membiasakan diri Anda pergi ke tempat-tempat baru. Selain membuat diri Anda lebih segar, mendatangi tempat baru bisa memberikan pengalaman-pengalaman baru yang bisa Anda jadikan masukan yang relevan bagi bisnis Anda.
Bagi saya yang memiliki bisnis kuliner, datang ke tempat-tempat makan baru atau favorit di dalam kota sering menjadi kebiasaan saya. Selain memang untuk mengisi perut bersama keluarga, saya juga sering “menimba ilmu” dari tempat-tempat makan ini yang kemudian saya jadikan masukan perbaikan bagi bisnis kuliner yang saya kelola.
Pelajari Keterampilan Baru
Bisnis itu rumit sekaligus sederhana. Mengapa rumit? Ya, karena untuk menjalankan sebuah bisnis, Anda harus mengerti faktor keuangan, manajemen operasional, sumber daya manusia, manajemen produksi, dan banyak faktor lain.
Lalu sederhananya di mana? Ya, Anda bisa saja menggaji karyawan untuk menangani semua faktor tadi.
Namun, di balik itu semua, Anda sebagai pemilik bisnis, harus memahami faktor-faktor penting tadi, supaya Anda masih bisa melakukan fungsi kontrol bagi sistem bisnis Anda. Tidak perlu Anda ahli dan terampil di setiap bidang, tapi harus memiliki pemahaman yang memadai agar fungsi pengawasan bisnis yang Anda lakukan bisa berjalan baik.
Nah, sebagai pemilik bisnis, disarankan agar Anda juga mempelajari keterampilan lain di luar lingkaran terkait bisnis Anda tadi. Keterampilan baru ini bisa saja hobi Anda yang tidak ada hubungannya dengan bisnis Anda, atau hal menarik lain yang bisa membuat pikiran Anda lebih segar.
Steve Jobs, di masa mudanya mempelajari tipografi atau ilmu yang terkait dengan bentuk dan keindahan huruf. Keterampilan ini tidak ada sangkut pautnya dengan ambisinya memulai bisnis menciptakan dan menjual produk komputer.
Namun, di tahun-tahun selanjutnya, keterampilan dan pengetahuan Steve Jobs dalam bidang tipografi inilah yang menjiwai Apple menciptakan produk-produk komputer dengan citarasa yang kental dengan seni dan keindahan.
Jadi, silakan Anda pelajari keterampilan baru yang mungkin saja tidak relevan dengan bisnis Anda. Siapa tahu di tahun-tahun mendatang, apa yang Anda pelajari bisa berguna bagi bisnis Anda kelak.
Jangan Malas Berpikir
Setiap bisnis pasti bermasalah. Mengenai hal ini sudah pernah saya tuliskan di artikel berjudul Tidak Ada Bisnis Yang Tidak Bermasalah. Setiap masalah melahirkan tantangan untuk diselesaikan. Justru dengan keinginan untuk mau menyelesaikan masalah tersebutlah, bisnis Anda semakin kokoh berdiri.
Selain masalah internal bisnis Anda, banyak masalah di luar bisnis Anda yang menanti untuk Anda selesaikan.
Jangan lupa, pada dasarnya, aktivitas bisnis adalah aktivitas menyelesaikan masalah dan dibayar. Berbisnis adalah menyediakan solusi dan manfaat lebih kepada pelanggan yang memiliki masalah untuk diatasi.
Oleh karena itu, sering-seringlah menghadapi masalah, pahami permasalahan tersebut secara mendalam, dan cari solusinya. Kuncinya satu, jangan malas berpikir!
Lewat solusi tadi, Anda bisa jadikan bisnis Anda lebih berkembang lagi.
Sabar dan Tidak Mudah Menyerah
Menjadi pebisnis yang ulet, Anda harus sabar dalam menyelesaikan setiap masalah. Anda juga harus sabar ketika inovasi yang Anda buat ternyata hasilnya mengecewakan. Anda dituntut untuk tidak mudah menyerah dan kembali membuat inovasi lain yang lebih baik lagi.
Dengan kesabaran dan pantang menyerah, kreativitas dalam diri Anda tidak ditekan mati hanya karena putus asa dan kecewa akan hasil yang buruk. Setiap inovasi lahir dari proses. Proses ini bisa saja merupakan jalan yang mudah, ataupun jalan yang berliku. Apapun jalan proses yang harus Anda alami, sabar dan tidak mudah menyerah adalah kuncinya.
DEMIKIAN beberapa tips yang bisa Anda lakukan agar Anda senantiasa ada di kondisi kreatif dalam bisnis yang Anda jalankan.
Selamat berinovasi dan berkreasi!

Baca Artikel Terkait
Pingback: Menciptakan Diferensiasi Produk Yang Luar Biasa Lewat Konten, Konteks, dan Infrastruktur - Celoteh Bisnis